Bandung- dr. Hj. Cellica Nurrachadiana dan H. Aep Syaepulloh resmi dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Karawang terpilih hasil Pilkada serentak 2020.Pelantikan tersebut dipimpin secara langsung Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil di Gedung Merdeka, Bandung, Jumat (26/2/2021) pagi. Usai pelantikan, Gubernur Emil menyampaikan ucapan selamat kepada sejumlah Kepala Daerah terlantik diantaranya - Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana memberikan respons terkait warganya, Dede, yang menjadi budak belian di Suriah. Cellica menegaskan, pihaknya akan membantu memulangkan Dede dari upaya pemulangan itu, Cellica menyatakan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Karawang sudah berkoordinasi dengan Kementerian Luar Negeri Kemenlu dan Kementerian Tenaga Kerja Kemenaker. Menurutnya, pemerintah daerah melalui Dinas Tenaga Kerja sudah berkoordinasi dengan pihak sponsor Dede dan mereka siap membantu memulangkan pekerja imigran asal Karawang itu. "Dinasker Karawang sudah komunikasi dengan sponsornya, dan sponsornya siap membantu kepulangan. Berkoordinasi dengan Kemenlu dan Kemenaker," kata Cellica dilansir dari Jumat 31/3/2023. Baca juga PMI Asal Karawang Dijual Berkali-kali Jadi Budak di Suriah Tolong Saya, Saya Pengin Pulang Lebih jauh Bupati menjelakan, berdasarkan penelusuran Disnakertrans Karawang, pekerja migran Indonesia asal Karawang bernama Dede itu berangkat ke luar negeri tanpa prosedur yang benar dengan memalsukan data nama dan alamat bersangkutan. Meski Dede masuk kategori tenaga kerja ilegal, namun Cellica memastikan pihaknya tetap berusaha memulangkan PMI tersebut ke kampung halamannya. Hanya saja, proses pemulangannya memakan waktu lebih lama dibanding tenaga kerja legal. Cellica pun memerintahkan kepala Disnakertrans Karawang untuk mengontak Dede demi menggali data yang sebenarnya agar mempermudah proses pemulangan. "Sekali lagi kami tetap bantu walaupun ini sebenarnya ilegal ya. Jadi ini bukan kasus satu kali dua kali. Dulu ada kasus sama di Saudi Arabia kami pulangkan," tandasnya. Sementara itu, Kepala Disnakertrans Karawang, Rosmalia Dewi memastikan bahwa Dede tidak tercatat sebagai pekerja migran Indonesia PMI legal setelah melakukan pemeriksaan di Sistem Komputerisasi Tenaga Kerja Luar Negeri SISKOTLN. Rosmalia mengaku pihaknya mendapatkan informasi tentang PMI atas nama Dede Asiah Awing Omo 37 dari video yang viral di media sosial. Ia kemudian bergerak melakukan penelusuran dan mendapatkan data alamat Dede di Perumahan BMI 1 Dawuan, Cikampek. "Tapi tanya RT RW tidak ada identitas itu. Kita terus cari informasi, alhamdulillah dapatkan nomor suaminya," kata Rosmalia, Selasa 28/3/2023. Pihaknya kemudian meminta suami Dede untuk datang ke kantor Disnakertrans Karawang untuk membawa data-data PMI tersebut. Data tersebut, kata Rosmalia, sangat dibutuhkan untuk laporan ke Kemenlu dan Kemenketrans. Ia mengatakan, pihaknya juga berkoordinasi dengan Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia BP2MI Wilayah Jawa Barat untuk bantu pemulangan dugaan tindak pidana perdagangan orang, Rosmalia menyatakan diserahkan sepenuhnya ke aparat hukum. Jadi budak belian Sebelumnya, video seorang PMI bernama Dede yang mengaku dijual sebagai budak di Suriah viral di media sosial. Dalam video itu, Dede meminta tolong agar dipulangkan ke Karawang. Dede pun menceritakan awal mula dirinya dijadikan budak belian di Suriah. Awalnya, ia menerima tawaran bekerja sebagai PMI oleh perusahaan penyalur tenaga kerja. "Jadi awal-awalnya saya diiming-imingin kerja di Turki gaji 600 dolar, tapi setelah mendarat di Istanbul, saya dibuang ke Suriah," kata Dede. Belakangan Dede mengetahui bahwa dirinya dijual perusahaan penyalur tenaga kerja sebesar dolar AS atau setara dengan Rp 179,8 juta dengan kurs Rp per 1 dolar. Karena sudah dijual, Dede diwajibkan untuk mengabdi ke majikannya di Suriah itu selama 4 tahun. Selama menjadi budak belian di Suriah, Dede mengaku bekerja dengan sabar. Tidur jam dua malam dan bangun jam 6 atau 7 pagi. Dede merasa tidak kuat lagi. Apalagi perutnya kerap sakit akibat luka bekas operasi cesar. Ia sempat sakit dan dipulangkan ke kantornya. Setelah istirahat seminggu sampai dua minggu, Dede kembali bekerja dengan ritme yang sama. Dede berusaha untuk mengadukan nasibnya itu ke Kedutaan Besar Republik Indonesia di Damaskus, Suriah. Namun laporannya tidak kunjung ditindaklanjuti. Saat ini, Dede mengaku masih belum bisa keluar dari tempat penampungannya saat ini. "Di sini juga saya udah coba untuk ngehubungin KBRI, tapi KBRI tidak ada tindakan, jadi saya bingung minta tolong ke siapa? lapor ke siapa?," ungkapnya samil menyeka air mata. Baca juga Viral Video PMI Asal Karawang Dijual Jadi Budak di Suriah, Bupati Cellica Kami Akan Pulangkan "Saya cuma ngeluh ke suami saya, tapi suami saya udah bolak-balik ke Polres Karawang minta bantuan sana-sini, udah ngehabisin uang buat nolongin saya, tapi belum ada pertolongan dari siapapun," ucap dia. "Tolong bantu saya, tolong bantu saya, saya pingin pulang," kata Dede memelas. Sumber Penulis Kontributor Karawang, Farida Farhan Editor Reni Susanti Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel. CellicaNurrachadiana merupakan Bupati Karawang, Jawa Barat periode 2016-2020, berpasangan dengan Ahmad Zamakhsari. Selasa, 24 Maret 2020 20:19 WIB Editor: Archieva Prisyta
403 ERROR Request blocked. We can't connect to the server for this app or website at this time. There might be too much traffic or a configuration error. Try again later, or contact the app or website owner. If you provide content to customers through CloudFront, you can find steps to troubleshoot and help prevent this error by reviewing the CloudFront documentation. Generated by cloudfront CloudFront Request ID 84zUB_Sf7f5ZenOQypILsR5PSF61FYlMLB58VfzG7IBOdtZQlRdMCA==
Suamiistri-Anak: M. Keefa Banidica Rachadikarya: dr. Cellica Nurrachadiana (lahir 18 Juli 1980) adalah Bupati Karawang untuk masa bakti 2015-2020 dan 2021-2026. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Wakil Bupati Karawang untuk masa bakti 2010-2015. Foto resmi Cellica saat menjadi Bupati Karawang Periode kedua 2021- Referensi Halaman ini terakhir
Ragam Simak profil Cellica Nurrachadiana, wanita berparas cantik yang kini jadi Bupati Karawang dengan masa bakti 2015-2020 dan 2021-2026. Amaludin Sabtu, 13 Agustus 2022 1223 WIB Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana Instagram cellicanurrachadiana KARAWANG - Simak profil Cellica Nurrachadiana, wanita berparas cantik yang kini jadi Bupati Karawang dengan masa bakti 2015-2020 dan 2021-2026. Sebelumnya, Cellica Nurrachadiana menjabat sebagai Wakil Bupati Karawang untuk masa bakti 2010-2015. Bahkan, Ia juga sempat dinobatkan sebagai Wakil Bupati termuda se-Indonesia saat itu. Namun, apa kalian mengenal dengan sosok Cellica Nurrachadiana? Simak ini; Baca JugaEks Pengacara Bharada E yang Mendadak Dicopot Tuntut Fee Rp15 Triliun ke Bareskrim Profil Cellica Nurrachadiana Cellica Nurrachadiana lahir di Bandung tanggal 18 Juli 1980. Setelah lulus SMA di Bandung, ia lulus S1 dari Universitas Kristen Maranatha dan S2 hukum kesehatan dari Universitas Katolik Soegijapranata. Ia memiliki satu anak dan sudah bercerai. Menurut Cellica, namanya berasal dari mobil Toyota Celica yang dibeli orang tuanya ketika ia lahir. Sebelum terjun ke politik, ia menjabat sebagai direktur di beberapa perusahaan. Ia juga tampil dalam film Surat Kecil Untuk Tuhan 2011 memerankan dokter yang merawat tokoh utama. Cellica terpilih sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Jawa Barat dalam pemilihan umum 2009 dan dilantik pada tanggal 31 Agustus 2009. Baca JugaMisteri Kematian Dua Perempuan Bersaudara dari Arab Saudi Dalam pilkada 2010, ia maju sebagai wakil Ade Swara dan menang dengan perolehan suara 38,8%, mengalahkan Sonny Gersona. Mereka dilantik pada 27 Desember 2010. Pengganti Cellica di DPRD baru diangkat pada Juni 2011.*** Ragam Terkini Menteri Pemuda dan Olahraga Menpora Republik Indonesia, Dito Ariotedjo hadiri pembukaan Jambore Komite Olahraga Masyarakat Indonesia KORMI di Stadion Purnawarman Purwakarta, Jumat 16/06/2023. Dalam agenda tersebut, tampak hadir Gubernur Jawa Barat Mochamad Ridwan Kamil mendampingi. Purwasuka 1404 WIB Polisi masih mendalami kasus tabrak lari secara sengaja hingga mengakibatkan pengendara sepeda motor tewas di pintu masuk Tol Cakung-Kelapa Gading. Nasional 1333 WIB Mahkamah Agung MA, menjatuhkan vonis kurungan penjara 10 tahun terhadap mantan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DPRD Jawa Barat Jabar, Irfan Suryanagara dan istrinya Endang Kusumawaty. Jabar 1320 WIB Inara Rusli secara terang-terangan mengungkapkan perselingkuhan suaminya yakni Virgoun. Hal ini tentunya jadi pertanyaan warganet mengapa Inara Rusli berani melakukan hal tersebut. Purwasuka 1019 WIB Info lowongan kerja terbaru Juni 2023 di Kabupaten Karawang. Perusahaan PT Fuji Seat Indonesia sedang membutuhkan pegawai. Purwasuka 0932 WIB Kejaksaan Agung Kejagung kembali menetapkan tersangka baru kasus dugaan korupsi penyediaan infrastruktur BTS 4G dan infrastruktur pendukung paket 1, 2, 3, 4, dan 5 Bakti Kementerian Komunikasi dan Informatika tahun 2020-2022. Nasional 0856 WIB Petugas Penyelenggara Ibadah Haji PPIH Arab Saudi Daerah Kerja Daker Madinah menerima bantuan kursi roda dari pengurus masjid Nabawi. Nasional 0841 WIB Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika BMKG, secara gamblang menginformasikan prakiraan cuaca wilayah Jawa Barat Jabar pada 16 Juni 2023. Jabar 0646 WIB Kabupaten Purwakarta terletak ditengah kota besar antara Bandung dan Jakarta. Dikenal sebagai kota pension karena suasananya yang jauh dari hirukpiruk kendaraan dan lalu lalang manusia. Purwasuka 1539 WIB Sate Maranggi Haji Yetty resmi mengantongi sertifikat halal yang diterbitkan oleh Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal BPJPH yang telah terfatwa Halal oleh Majelis Ulama Indonesia MUI. Purwasuka 1523 WIB "Lokasinya di gudang rumah pelaku, iming-iming uang Rp 2 ribu," kata Fanani. Metropolitan 1917 WIB "Pas saya liat itu udah darah semua. Keluar dari bagian kepala," katanya. Metropolitan 1830 WIB "Sesampainya ditanjakan flyover Pesing, karena pengemudi kurang konsentrasi, sehingga roda sebelah kanannya menabrak pembatas jalan dan terguling." Metropolitan 1539 WIB "Ya bagian dari tugasnya TransJakarta kan melayani penduduk Jakarta. Metropolitan 1455 WIB "Dendam. Karena ada perselisihan sama tetangga..." Metropolitan 1440 WIB Amanda Manopo dikabarkan akan kembali beradu akting dengan Arya Saloka dalam sinetron Ikatan Cinta. Gosip 2235 WIB Turut disertakan juga dalam laporan Puput, bukti akta lahir Aisyah dengan nama Doddy Sudrajat tertera sebagai ayah kandung. Gosip 2209 WIB Aldi Taher mengakui tujuannya maju nyaleg pada pemilu 2024 nanti lewat partai Perindo hanya untuk mencari uang. Gosip 2205 WIB Sudah sejak lama Barbie Kumalasari ingin beradu kekuatan dengan Nikita Mirzani di ring tinju. Gosip 2135 WIB Komeng memutuskan terjun ke politik usai mendapat ajakan dari Dedi Gumelar atau Miing dan Oni Suwarman atau Oni SOS. Gosip 2110 WIB Tampilkan lebih banyak

Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana beberapa waktu lalu sempat dirumorkan akan merapat ke Partai Golkar.Rumor ini muncul setelah Cellica gagal menjadi ketua DPC Partai Demokrat.. Namun di tengah rumor bahwa Cellica bakal merapat ke Golkar, ia dan pengurus Partai Demokrat Kabupaten Karawang malah absen di Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Partai Golkar Kabupaten Karawang yang

KARAWANG, - Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana mengungkap penyebab angka kematian akibat Covid-19 di Karawang tinggi. Hingga Minggu 25/7/2021 angka kematian akibat Covid-19 sejumlah Hari Minggu terdapat 23 orang yang meninggal. Meski masuk lima besar penyumbang angka kematian tertinggi di Jawa Barat, positive rate dan fatality rate cenderung menurun. Pada 5 Juli 2021 kasus harian Covid-19 meningkat. Dari 4 Juli 2021 bertambah 135 orang menjadi 792 orang dalam sehari. Bahkan pada 8 Juli 2021 bertambah orang dengan kasus aktif pada hari itu Pada 10 dan 11 Juli kasus aktif menjadi dan juga Cerita Warga Karawang Ikut Vaksinasi, Ingin Menjaga Kesehatan Diri, Keluarga, dan Lingkungan Namun mulai 18 Juli 2021 terdapat tren penurunan penambahan harian kasus. Hari itu penambahan orang yang terkonfirmasi positif sejumlah 243. Angka kesembuhan pun meningkat. Empat hari lalu, bed occupancy rate BOR pasien Covid-19 di angka 89,6 persen. Kecuali ICU masih 100 persen. "Positif rate menurun, terkonfirmasi postif juga menurun. Kalau dulu orang pada di IGD sekarang tidak. Gak perlu nunggu lama-lama lagi dan fatality rate-nya juga menurun, meski belum signifikan," kata juga Agar Bisa Beroperasi 100 Persen, Ada Perusahaan di Karawang Berubah Jadi Sektor Kritikal Cellica menyebut selama Juni hingga Juli, terjadi lonjakan jumlah kematian akibat Covid di semua daerah. Di Karawang sebanyak 57,2 persen disebabkan karena terpapar varian baru dihitung dari awal pandemi. Angka kematian tidak hanya didominasi orang lanjut usia. Tetapi juga usia produktif dan anak-anak. "Dari hasil analisis kami, ternyata 94,4 persen saudara atau orangtua kita belum mendapatkan vaksinasi," ujar dia. Baca juga Kuliah di Al Azhar Mesir, Mahasiswa Ini Meninggal Ditabrak Mobil, Bupati Dia Kebanggaan Karawang...
Berikutprofil Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana, dikalahkan Pendi Anwar dalam pemilihan Ketua DPC Demokrat Karawang. Selasa, 2 Agustus 2022 09:02 WIB. Penulis: garudea prabawati. TEMPO Interaktif, Karawang - Pasangan Ade Swara dan Sellica Nurahdiana yang mengumpulkan suara terbanyak dalam pemilihan bupati Karawang bakal segera ditetapkan sebagai Bupati dan Wakil Bupati Karawang terpilih periode 2010-2015 oleh Komisi Pemilihan Umum Daerah KPUD Karawang. Pasangan tersebut pada pemilihan yang digelar Ahad lalu meraup suara suara atau 38,80 persen. Emay Achmad Maehi, Ketua KPUD Karawang, saat dihibungi Tempo, Jumat 19/11, mengatakan, penetapan calon terpilih akan dilakukan melalui rapat pleno lengkap yang akan digelar awal pekan depan. “Rencananya sih Senin 22/11,” kata Emay. Pasangan Ade-Sellica yang diusung koalisi Partai Demokrta, Partai Keadilan Sejahtera, Partai Gerindra dan Partai Bulan Bintang itu mempercundangi pasangan incumbent Sonny Gersona-Dadang S Muchtar yang dijagokan Partai Golkar yang memperoleh suara suara atau kedua pasangan Eli Amalia Priatna-Endang Abdullah yang digadang-gadang Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Amanat Nasional, Partai Persatuan Pembangunan dan Partai Bintang Reformasi menduduki peringkat ketiga dengan raihan suara suara atau 16,02 persen, peringkat keempat diduduki pasangan Karda Wiranata dan Deden Darmansyah yang diusung PDI Perjuangan yang mengantongi suara atau 12,70 persen dan pasangan Endang Warsa – Agustia Mulyana dari jalur perseorangan hanya memperoleh suara suara atau 02,42 yang diperoleh dari KPUD Karawang menyebutkan pemilihan bupati tersebut harusnya diikuti oleh daftar pemilih tetap. Tapi, pada saat pelaksanaan pesta demokrasi itu, pemilih yang mendatangi bilik-bilik suara dan menyalurkan aspirasinya hanya mencapai suara atau 63,69 persen. Sedangkan yang dinyatakan Golput mencapai Ihwal masih tingginya angka Golput tersebut, Riesza Affiat, anggota KPUD Karawang, mengatakan, angka partisipasi warga dalam pemilihan ini menurutnya justru masih tinggi jika dibandinghkan dengan angka partisipasi pemilukada di daerah lainnya di Jawa Barat. “Tapi memang meleset dari target kami yang diharapkan mencapai 70 persen,” kata SUTISNA
BupatiKarawang Cellica Nurrachadiana. (Foto: Instagram/Cellica Nurrachadiana) Jakarta - dr. Cellica Nurrachadiana lahir di Bandung, 18 Juli 1980. Ia menjabat Bupati Karawang untuk periode 2015-2020. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Wakil Bupati Karawang untuk masa bakti 2010-2015. Karena menjadi pejabat di usia muda, ia dinobatkan sebagai Wakil
SUARA PEKANBARU - Masalah feminisme perempuan untuk berpolitik buat Rocky Gerung beri contoh seperti Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana bisa jadi pemimpin. Buktinya, Cellica menjadi salah satu perempuan yang dipercaya untuk menjalankan amanahnya memajukan Kabupaten Karawang. "Pada sistem Cellica, kita lihat dia mau kasih seperti itu adalah rahim perempuan karena ada kesetaraan dan kejujuran," ujar Rocky Gerung di Kantor PEMDA Karawang, Sabtu 10/6/2023. Rocky Gerung menjadi narasumber untuk melakukan diskusi di Diesnatalis ke-2 dan Simposium Partai Sarekat Demokrasi Indonesia SDI. Baca JugaSusah Payah Taklukkan Inter Milan, Manchester City Juara Liga Champions 2022/23 Rocky Gerung Jadi Narasumber di HUT ke-2 Sarekat Demokrasi IndonesiaRocky Gerung membahas tentang demokrasi menciptakan kesetaraan pada perempuan di politik, ambil contoh dari Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana. sumber Aulia PasyaPengamat politik asal Manado itu ingin sekali menggunakan sistem kesataraan dalam gender dari sebuah demokrasi di Indonesia. Pembahasan kuota yang diberikan terhadap perempuan agar berkecimpung di pemerintahan hanya sebesar 30 persen, yang membuat mereka harus bekerja keras. Tentu hal yang aneh jika perempuan bisa jadi pemimpin, karena pandangan terhadap mereka sebagai orang yang lemah bisa memicu penghinaan. "Kalau dihitung selama 25 abad kira-kira berapa? Jadi bukannya saya bela perempuan ya, tapi saya bela hak dalam prinsip asas demokrasi," beber Rocky Gerung. "Jadi jangan mengajarkan keadilan perempuan. Mereka lah yang akan masuk surga," tambahnya. Baca JugaDi Karawang, Rocky Gerung Pakai Asas Demokrasi Kesetaraan Perihal Jatah Perempuan 30 Persen di Politik Rocky melihat Cellica sosok Bupati Karawang seperti sudah memiliki rasa keadilan dan benar-benar tulus terhadap warganya. "Dari awal rahim perempuan udah adil tentang hidup secara fisik, yang dia makan, dia bagi rahimnya," imbuhnya. "Karena seorang pemimpin dia paham keadilan, yang paham kejujuran si Cellica," sambungnya. Pria kelahiran 20 Januari 1959 itu terkesan terhadap harapan yang dilontarkan oleh Cellica yang menjalani sebagai Bupati Karawang selama dua periode. "Saya terkesan tadi di pembukaan mengucapkan sesuatu yang tak dipemikiran saya. Keinginan untuk memperlihatkan bahwa seluruh aspek pembangunan berorientasi kepada keinginan," papar Rocky. Diketahui, HUT ke-2 Partai SDI menghadirkan narasumber dari pemerintah, aktivis, dan tokoh lainnya untuk diskusi bertema "Demokrasi untuk Siapa?". Ada Koordinator Bidang Hukum Bawaslu RI, Bachtiar Baetal, Anggota Komisi II DPR RI, Saan Mustofa, Sekjend SDI, Salsabila Syaira, dan anggota dewan lainnya. Dikutip dari Instagram cellicanurrachadiana, Cellica merasa senang bisa berdiskusi oleh beberapa tokoh politik, khususnya terhadap Rocky Gerung. "Bangga bisa berdiskusi dengan orang-orang hebat dan cerdas," pungkas Cellica. Cellica juga memberikan selamat kepada Reza Arief yang sudah dilantik sebagai Ketua Partai SDI Kabupaten Karawang bersama jajarannya.*
BupatiKarawang, Cellica Nurrachadiana melakukan sidak terhadap PT HRI yang viral karena dituduh lakukan penelantaran kepada karyawannya, Giri Pamungkas dirinya beruntung mempunyai suami yang sangat sayang kepadanya, dan mau menyedot susunya agar dirinya tak lagi menderita mastitis. July, 17 2022. - Publik menyoroti sosok, Cellica Nurrachadiana, Bupati Karawang masa bakti 2015-2020 dan 2021-2026 yang lahir pada 18 Juli 1980. Dirinya juga pernah menjabat sebagai Wakil Bupati Karawang untuk masa bakti 2010-2015 dan dinobatkan sebagai Wakil Bupati termuda se-Indonesia saat itu. Lahir di Bandung tanggal 18 Juli 1980, Cellica Nurrachadiana juga lulus SMA di Kota Kembang, ia lulus S1 dari Universitas Kristen Maranatha dan S2 hukum kesehatan dari Universitas Katolik Soegijapranata. Ia memiliki satu anak dan sudah bercerai. Menurut Cellica, namanya berasal dari mobil Toyota Celica yang dibeli orang tuanya ketika ia lahir. Baca JugaPenulis Buku Ayat-ayat Setan Ditikam di New York, Azab Salman Rushdie? Sebelum terjun ke politik, Cellica menjabat sebagai direktur di beberapa perusahaan. Ia juga tampil dalam film Surat Kecil Untuk Tuhan 2011 memerankan dokter yang merawat tokoh utama. Cellica terpilih sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Jawa Barat dalam pemilihan umum 2009 dan dilantik pada tanggal 31 Agustus 2009. Dalam pilkada 2010, ia maju sebagai wakil Ade Swara dan menang dengan perolehan suara 38,8%, mengalahkan petahana Sonny Gersona. Mereka dilantik pada 27 Desember 2010. Pengganti Cellica di DPRD baru diangkat pada Juni 2011. Sebagai Bupati Karawang, berapakah harta kekayaan Cellica Nurrachadiana ini? Baca JugaPanduan Bagi UMKM Pemula Ini Cara Menentukan Harga Jual Produk Dilansir dari LHKPN 2020, tercatat harta kekayaan Cellica Nurrachadiana mencapai Rp 22 Miliar lebih. Di dalamnya, terdapat kepemilikan 4 tanah dan bangunan yang ada di Karawang dan Bandung. Dari keempat tanah dabangunan tersebut, terdapat satu bangunan yang mencapai harga Rp 6 Miliar. Jika dilihat dari kepemilikan tanah dan bangunan saja, harta Bupati Karawang ini mencapai Rp 14 Miliar lebih. Ditambah lagi, ia juga memiliki beberapa kendaraan mewah dengan harga yang tak murah. Salah satunya yakni Mini Cooper HATCH A/T Tahun 2018 seharga Rp 225 Juta dan Toyota Alphard AL30GA/T tahun 2016 seharga Rp 760 Juta. Tak hanya itu saja, ia juga memiliki kendara mewah jenis Mercedes Benz C200 Avantgarde tahun 2017 seharga Rp 650 Juta. Untuk sekelas Bupati, tentunya harta kekayaan Cellica Nurrachadiana terbilang cukup fantastis. Sumber

Iaadalah Bupati Karawang Cellica Nurrchadiana. Seperti beberapa kasus yang pernah ada, Cellica merupakan pasien positif yang tidak bergejala. Ia hanya sempat mengalami sesak napas ringan, namun suhu tubuhnya normal. Hal itu diumumkan bupati lewat akun Instagramnya, @cellicanurrachadiana pada Selasa (24/3/2020).

› Nusantara›Cellica-Aep Ditetapkan sebagai... Cellica Nurrachadiana dan Aep Syaepuloh ditetapkan sebagai pasangan Bupati dan Wakil Bupati Karawang terpilih berdasarkan hasil Pemilihan Kepala Daerah 2020. KOMPAS/MELATI MEWANGI Sebelum memasuki lokasi pemilihan, warga wajib mencuci tangan dan pengecekan suhu badan di TPS 11 Desa Klari, Kecamatan Klari, Karawang, Jawa Barat, Rabu9/12/2020.KARAWANG, KOMPAS — Cellica Nurrachadiana dan Aep Syaepuloh ditetapkan sebagai Bupati dan Wakil Bupati Karawang terpilih berdasarkan hasil Pemilihan Kepala Daerah 2020. Pasangan calon lainnya tidak ada yang mengajukan gugatan ke Mahkamah Komisi Pemilihan Umum Karawang Miftah Farid, Kamis 21/1//2021, mengatakan, proses penetapan dilakukan setelah menerima buku register perkara konstitusi Mahkamah Konstitusi. Dalam dokumen itu, di Karawang tidak terdapat perselisihan hasil pemilihan sehingga rapat pleno penetapan pemilih bisa dilakukan. Ketetapan pasangan calon terpilih Bupati dan Wakil Bupati Karawang tertuang dalam Surat Keputusan KPU Karawang Nomor 02/ ”Nama calon bupati Cellica Nurrachadiana. Nama calon wakil bupati Aep Syaepuloh. Nomor urut pasangan dua dengan perolehan suara,” kata hasil rekapitulasi suara KPU Karawang, Cellica Nurrachadiana-Aep Syaepuloh yang diusung Partai Demokrat, Nasdem, Partai Golkar, dan PKS unggul dengan 60,05 persen suara. Selanjutnya adalah Ahmad Zamakhsyari-Yusni Rinzani 28,49 persen dan Yesi Karya Lianti-Ahmad Adly Fayruz 11,46 persen.Baca juga Diberi Surat Teguran, Bupati Karawang Cellica Minta Maaf dan Bakal Bersikap TegasKOMPAS/MELATI MEWANGI Ketua KPU Karawang Miftah Farid dalam acara daring penetapan pasangan calon terpilih, Kamis 21/1/2021.Komisioner KPU Jawa Barat, Idham Kolik, mengapresiasi Pilkada 2020 berjalan lancar di Karawang. Sejauh ini, di Karawang tidak ada perselisihan hasil pemilihan dari pasangan calon lainnya. Hal ini menunjukkan proses rangkaian kegiatan pilkada berjalan baik sesuai aturan. Terwujudnya hal itu tak lepas dari sinergi berbagai pihak yang terlibat di dalamnya.”Besok, dokumen penetapan ini harus segera diusulkan kepada Kementerian Dalam Negeri melalui Ketua DPRD. Semoga berjalan lancar,” kata Syaefuloh mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam perhelatan demokrasi ini. Dia meminta kepada semua pendukung dan sukarelawan untuk tidak melakukan perayaan hasil penetapan ini dengan bereuforia yang menimbulkan keramaian.”Ke depan, kami akan membuka diri untuk membangun Kabupaten Karawang lebih baik dan kondusif,” ujar juga Cegah Penularan Covid-19 di Karawang, Protokol Kesehatan Ketat Bakal Diterapkan di TPSKOMPAS/MELATI MEWANGI Petugas KPPS mengenakan kostum pengiring sisingaan supaya warga tertarik untuk datang mencoblos di TPS 15 Desa Klari, Kecamatan Klari, Karawang, Jabar, Rabu 9/12/2020.Komisioner Divisi Sosialisasi Partisipasi Masyarakat dan SDM KPU Karawang, Ikmal Maulana, mengatakan, partisipasi pemilih pada Pilkada Karawang 2020 sebanyak 70,02 persen atau lebih dari 1,150 juta warga menggunakan hak pilihnya meski di tengah pandemi. Tingkat partisipasi pemilih tahun ini lebih tinggi dibandingkan pilkada tahun 2015, yakni 66,40 daftar pemilih tetap DPT pada Pilkada Karawang 2020 sebanyak orang. Total ada tempat pemungutan suara yang tersebar di 297 desa dan 30 kecamatan. Pandemi Covid-19 dikhawatirkan menyurutkan minat pemilih untuk datang mencoblos di TPS. Terlebih, saat itu, Karawang masih masuk zona merah hari sebelum pelaksanaan pilkada, KPU Karawang berupaya mengajak sejumlah komunitas dan kaum muda untuk terlibat dalam sosialisasi pendidikan pemilih. Pendekatan komunitas ini dinilai lebih personal sehingga bisa menggerakkan para anggota dan disebarkan dari mulut ke mulut. Penyebaran informasi dalam komunitas juga diharapkan bisa tersampaikan lebih cepat dan menyeluruh. EditorCornelius Helmy Herlambang
BupatiKarawang Cellica Nurrachadiana di Kongres V Partai Demokrat, 15 Maret 2020 (instagram/@cellicanurrachadiana) Seperti saat Arya Saloka tengah mengomentari unggahan Dian Sastrowardoyo, fans dari pemeran AADC itu malah menyentil suami Putri Anne. August, 01 2022. Jawaban Tissa Biani Sweet Banget, Dul Jaelani Izin Dugem Nonton Cewek - Cellica Nurrachadiana yang lahir pada 18 Juli 1980 adalah Bupati Karawang untuk masa bakti 2015-2020 dan 2021-2026. Sebelumnya, Cellica Nurrachadiana menjabat sebagai Wakil Bupati Karawang untuk masa bakti 2010-2015. Ia dinobatkan sebagai Wakil Bupati termuda se-Indonesia saat itu. Cellica Nurrachadiana lahir di Bandung tanggal 18 Juli 1980. Setelah lulus SMA di Bandung, ia lulus S1 dari Universitas Kristen Maranatha dan S2 hukum kesehatan dari Universitas Katolik Soegijapranata. Baca Juga Marissa Icha Sebut Pengkritik Rombongan Artis dan Desainer di Paris Fashion Week Orang Politik Ia memiliki satu anak dan sudah bercerai. Menurut Cellica, namanya berasal dari mobil Toyota Celica yang dibeli orang tuanya ketika ia lahir. Sebelum terjun ke politik, ia menjabat sebagai direktur di beberapa perusahaan. Ia juga tampil dalam film Surat Kecil Untuk Tuhan 2011 memerankan dokter yang merawat tokoh utama. Baca Juga Rashid dan Marc Klok Antusian Songsong Lima Laga Final Cellica terpilih sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Jawa Barat dalam pemilihan umum 2009 dan dilantik pada tanggal 31 Agustus 2009. Dalam pilkada 2010, ia maju sebagai wakil Ade Swara dan menang dengan perolehan suara 38,8%, mengalahkan petahana Sonny Gersona. Mereka dilantik pada 27 Desember 2010. Pengganti Cellica di DPRD baru diangkat pada Juni 2011. Baca Juga Rombongan Desainer dan Artis ke Paris Fashion Week Dikritik Banyak Pihak, Marissa Icha Tolong Hargai Kami Sebagai Bupati Karawang, berapakah harta kekayaan Cellica Nurrachadiana ini? melansir dari laman LHKPN 2020, tercatat harta kekayaan Cellica Nurrachadiana mencapai Rp 22 Miliar lebih. Terkini .
  • 7db0y3u6x4.pages.dev/368
  • 7db0y3u6x4.pages.dev/438
  • 7db0y3u6x4.pages.dev/369
  • 7db0y3u6x4.pages.dev/84
  • 7db0y3u6x4.pages.dev/151
  • 7db0y3u6x4.pages.dev/89
  • 7db0y3u6x4.pages.dev/482
  • 7db0y3u6x4.pages.dev/211
  • suami cellica bupati karawang